Home » » Instalasi Teknologi Megah di Abad Modern

Instalasi Teknologi Megah di Abad Modern

Quote:INTRODUCTIONAWAS BWK..!!!!


Quote:
WIND FARMS

Ladang angin ( wind farms ) adalah serangkaian turbin angin yang berada di lokasi yang sama untuk memproduksi energi listrik dari energi angin. Ladang angin yang besar bisa terdiri dari beberapa ratus turbin tunggal dan mencakup luasan area tertentu hingga ratusan mil persegi. Sejak April 2013,London Array adalah ladang angin lepas pantai terbesar di dunia dengan kapasitas saat ini 630 MW, dan Gansu Wind Farm adalah ladang angin terbesar di dunia dan berada di daratan, dengan kapasitas saat ini mencapai 5160 MW dan akan mencapai 20000 MW pada tahun 2020.

Turbin angin ini pada awalnya dibuat untuk mengakomodasi kebutuhan para petani dalam melakukan penggilingan padi, keperluan irigasi, dll. Turbin angin terdahulu banyak dibangun di Denmark, Belanda, dan negara-negara Eropa lainnya dan lebih dikenal dengan Windmill.

Kini turbin angin lebih banyak digunakan untuk mengakomodasi kebutuhan listrik masyarakat, dengan menggunakan prinsip konversi energi dan menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui yaitu angin. Walaupun sampai saat ini pembangunan turbin angin masih belum dapat menyaingi pembangkit listrik konvensonal (Contoh: PLTD,PLTU,dll), turbin angin masih lebih dikembangkan oleh para ilmuwan karena dalam waktu dekat manusia akan dihadapkan dengan masalah kekurangan sumber daya alam tak terbaharui (Contoh : batubara, minyak bumi) sebagai bahan dasar untuk membangkitkan listrik.

Berikut foto wind farms di beberapa negara.
CHINA
Spoiler for :
China telah memanfaatkan energi angin dalam jumlah yang sangat besar diseluruhdunia. Terhitung sekitar 45 Giga Watt energi yang dihasilkan dari sekitar 80 ladangkincir angin.
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :

Spoiler for :


USA
Spoiler for :
USA menempati posisi Runer-up dalam bidang kapasitas energi listrik yang dihasilkandari garakan kincir angin dengan jumlah sekitar 43 Giga Watt yang dihasilkan dari 101kincir angin
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :


GERMAN
Spoiler for :
jerman menduduki posisi ke 3 dalam pemanfaatan energi listrik dengankapasitas 28 GW, hal ini terhitung sekitar 9 % dari total energi listrik yang dihasilkandiseluruh Jerman. Jerman telah mendirikan sekitar 21.607 kincir angin dan merekafokus pada peningkatan kincir angin lepas pantai.
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :


SPANYOL
Spoiler for :
Ladang kincir angin di Spanyol telah memenuhi kebutuhan energi listrik sebanyak 16 %dari seluruh energi yang dihasilkan dari negara itu. dan kali ini menduduki peringkat ke4 di dunia . Denga total produksi sekitar 21 GW dan menduduki peringkat 3 terbesar energi yang digunakan di negara itu
Spoiler for :
Spoiler for :

INDIA
Spoiler for :
India adalah kelima yang terbesar di dunia dalam kapasitas kincir angin yang dihasilkan. dengan kapasitas sekitar 14 GW dan terhitung sebesar 1,6 % dari keperluan listrikyang dihasilkan oleh negara itu. salah satu yang terbesar adalah ladang kincir Muppandal yang terletak diwilayah Tamil Nadu
Spoiler for :
Spoiler for :

LONDON
Spoiler for :
ladang angin lepas pantai terbesar di dunia dengan kapasitas saat ini 630 MW
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :




Quote:Very Large Array (VLA)

Very Large Array (VLA) adalah sebuah kompleks observatorium astronomi radio yang berlokasi di dataran tinggi San Augustin, di antara kota Magdalena dan Datil, sekitar 50 mil (80 km) sebelah barat Socorro, New Mexico, Amerika Serikat. VLA berada pada koordinat 34°04′43″LU,107°37′04″BB, di ketinggian 2.124 meter (6.970 kaki) di atas permukaan laut. Kompleks ini merupakan salah satu komponen dari National Radio Astronomy Observatory (NRAO).

Kompleks observatorium ini terdiri dari 27 buah antena radio yang masing-masing memiliki diameter 25 meter (82 kaki) dan berat 209 metrik ton. Antena-antena tersebut tersebar di tiga buah garis berbentuk-Y yang masing-masing memiliki panjang 21 km/13 mil. Masing-masing antena ini dapat dipindahkan ke berbagai posisi di sepanjang garis dengan menggunakan lokomotif khusus di atas rel di sepanjang garis berbentuk Y tersebut.

Ada empat macam konfigurasi antena, dari posisi A (terbesar) sampai posisi D (terkecil, ketika semua antena berada dalam radius 600 meter dari titik pusat). Observatorium normalnya akan memakai semua konfigurasi setiap 16 bulan, dengan kata lain setiap kali perubahan dilakukan terhadap posisi antena-antena tersebut, tidak akan ada lagi perubahan sampai tiga atau empat bulan berikutnya.

Pusat operasi VLA (AOC) terletak di kampus New Mexico Tech di Socorro. AOC juga menjadi pusat kontrol dari Very Long Baseline Array (VLBA), sebuah VLBI array yang terdiri dari sepuluh piringan berdiameter 25 meter yang tersebar dari Hawai'i di barat sampai Kepulauan Virgin Amerika Serikat di timur yang menjadikannya sebagai instrumen astronomi terbesar di dunia.

Lokasi ini sering di jadikan tempat untuk pembuatan film, seperti Arthur C. Clarke berjudul 2010: Odyssey Two [1982]. VLA kemudian muncul di film Contact yang dibintangi Jodie Foster. Serbuan mahluk luar angkasa dalam film Independence Day tahun 1996 diceritakan juga pertama kali dideteksi oleh proyek SETI di VLA.

Gimana Besarnya ukurannya silakan disimak gan.
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :



Quote:
ALMA Observatory

Teleskop yang disebut-sebut paling canggih di dunia ini merupakan proyek astronomi terbesar sepanjang sejarah. Alat super mewah ini dibangun di gurun Llano Chajnantor yang gersang di Chile.

Dibangun di ketinggian 5.000 meter dan memiliki 66 antena raksasa yang berdiameter 12 meter, teleskop ini mengumpulkan gelombang radio di luar angkasa dengan bantuan cahaya optik. Informasi tersebut kemudian diproses oleh sebuah komputer super.

Para ilmuwan percaya, teleskop ALMA siap mengamati terbentuknya alam semesta, seperti melihat bagaimana bintang dan planet tercipta.

Teleskop raksasa ini merupakan hasil kolaborasi dari negara-negara di Eropa, Asia Timur, dan Amerika Utara, yang menyumbang sebesar £950 juta, setara Rp.13,771 triliun, sedangkan Inggris menyumbang £65.000, setara Rp.941 juta.

"Para komunitas ilmiah akan menggunakan ALMA untuk penelitian mengenai asal usul pembentukan bintang, planet, dan tata surya lain," kata Thijs de Graaw, direktur ALMA, dilansir Telegraph, 13 Maret 2013.

"Bahkan, mungkin bisa menemukan bagaimana teori Big Bang terjadi," tandasnya.

Dia menambahkan, ini adalah revolusi dalam sejarah alam semesta. Teleskop ini fokus untuk melihat terbentuknya awan debu pada proses terciptanya planet. Teleskop ALMA akan membuka babak baru ilmu astronomi.

"Diharapkan teleskop mampu menjelaskan asal usul unsur terciptanya matahari, bintang, planet, dan akhirnya manusia," ungkap Thijs de Graaw.

Sementara menurut Brian Ellison, manajer proyek Teleskop Alma mengatakan, semua makhluk terbuat dari stardust. Teleskop ALMA akan menjawab beberapa pertanyaan tentang dari mana manusia berasal.

"Teleskop ALMA diperkirakan akan menangkap gambar sepuluh kali lebih tajam dari teleskop luar angkasa Hubble,"
Bentuk Alma yang sangat besar
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :
Spoiler for :

Spoiler for Bonus terbaik: JANGAN LUPA SUNDUL DAN RATE 5 GAN


Data pendukung
Data pendukung
Data pendukung

Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/52e0b331f7ca17bf078b45f3

Hosting

Hosting
Hosting

TryOut AAMAI

Hosting Idwebhost

Hosting Idwebhost
Hosting Handal Indonesia

Belajar Matematika SD

Popular Posts

Arsip Kaskus HT

 
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger